Koalisi Minoritas Siap Membentuk Pemerintahan Baru

Oekusipost.com Dili – Koaliasi antara partai FRETILIN dengan Partai Libertasaun Popular (PLP) walau hanya dengan 31 kursi, tapi sudah siap untuk membentuk pemerintahan baru kalau ada persetujuan dari kepala negara.

Ketua partai Libertasaun Popular (PLP), Taur Matan Ruak mengatakan, partainya siap berkoalisi dengan partai FRETILIN untuk membentuk pemerintah baru yang akan datang.

Taur Matan Ruak, aktual Perdana Menteri menambahkan, pada pemilu dini 2018 mayoritas rakyat memberikan kepercayaan kepada partai Aliansa Mudansa ba Progressu (AMP). Namun pada Januari 2020, rancangan anggaran negara 2020 tidak lolos di parlamen nasional karena kebanyakan anggota partai CNRT memilih absen.

“Ini bertanda bahwa CNRT sudah tidak ada lagi kepercayaan kepada pemerintah yang saya pimpin. Sitausi ini perlu ada alternatif baru untuk mendirikan fondasi baru agar membentuk satu aliansi untuk formasi yang baru, tapi tergantung pada keputusan Presiden Republik, tutur Ketua Partai PLP kepada para wartawan di Hotel-Timor, Dili Sabtu 21 Maret 2020.

Dengan situasi yang saat ini terjadi didalam negeri, TMR menegaskan, tidak perlu menunggu karena kita tidak ada banyak waktu".

Ditambahkan bahwa, PLP siap bekerjasama dengan FRETILIN untuk membuka jalan baru guna menyelesaikan gejolak politik dalam negeri dan juga menyatukan satu kekuatan untuk memerangi kasus Corona Virus yang sudah ada satu kasus positif di Timor Leste.

“PLP siap membuka jalan baru bersama dengan partai FRETILIN”.

Hasil pemilu dini pada Mei 2018, PLP mendapat 8 kursi dan partai FRETILIN mendapat 23, jadi hanya ada 31 kursi ketimbang koalisi pimpinan partai CNRT Kay Rala Xanana Gusmao yang memiliki 34 kursi di parlamen nasional.

Melihat kembali situasi real pada tahun 2017 bahwa, kala itu kepala negara Francisco Guterres Lu Olo melantik pemerintah minoritas yang dipimpin Perdana Menteri Mari Alkatiri, aktual Sekretaris Jenderal partai FRETILIN, tapi terakhir harus jatuh karena partai mayoritas parlamenter memblokir program pemerintah di saat itu.

Sehubungan dengan hal ini, Sekretaris Jenderal partai FRETILIN, Mari Alkatiri memberikan jaminan kepada publik bahwa, walau koalisi baru antara FRETILIN dengan PLP hanya memikiki 31 kursi tapi yakin bahwa programa pemerintah dan rancangan anggaran negara akan lolos di parlamen nasional karena semua partai di parlamen nasional sudah capeh.

“Saya percaya bahwa programa akan lolos, rancangan anggaran negara juga akan lolos karena semua partai politik sudah capeh, Alkatiri menjanjikan.
Walau belum ada keputusan dari Presiden Republik mengenai kebuntuan politik dalam negeri, tapi secara politik Alkatiri lebih awal mendeklarasikan bahwa tidak akan ada pemilu dini dan menegaskan bahwa pembentukan koalisi baru antara kedua partai politik itu benar.

“Kami mengeluarkan satu pernyataan untuk menetapkan satu plataform agar menghimpun semua orang di negara ini. Dan juga untuk mengakhiri gejolak politik dalam negeri," tegas Alkatiri.

Online Counter