Proyek Konstruksi Kantor Administrasi RAEOA “Terlantar”

Proyek Konstruksi Kantor Administrasi RAEOA “Terlantar”

Oekusipost.com Ambeno – Proses konstruksi kantor Administrasi Wilayah Administrasi Spesial Oe-Kusi Ambeno (RAEOA) sebenarnya sudah harus rampung pada bulan Agustus 2018, tetapi hingga saat ini diterlantarkan karena hingga bulan April 2020 ini proyek tersebut baru mencapai 40%. 

Selama ini banyak orang percaya bahwa perusahaan asal China selalu menyelesaikan setiap proyek infrastruktur dalam waktu yang cepat dan sesuai dengan durasi kontrak, tapi presepsi ini tidak terjadi di RAEOA. Fakta membuktikan bahwa, perusahaan SAMHEE Construction, Co. Ltd dari Republika Popular China menang tender proyek konstruksi kantor administrasi dan sepakat dengan Otoritas RAEOA pada Februari 2017. Dan harus selesai pada Agustus 2018 tetapi justru sampai hari ini perusahaan belum menyeleaikannya. 

Dengan demikian, Diretur Dinas Pekerjaan Umum RAEOA, Candido Dos Reis Amaral menjelaskan, proyek ini tidak mematuhi durasi kontrak karena kebanyakan material bangunan didatangkan dari luar megeri. Hal ini yang berkontribusi terhadap pembangunan kantor administrasi RAEOA tidak sesuai dengan masa kontrak. Total dana untuk proyek konstruksi kantor administrasi RAEOA berjumlah $ 190, 900,99.37. 

“Pembangunan kantor ini masih berjalan. Progres yang diidentifikasi pihak fiskal sudah mencapai 40%,” kata Direktur Dinas PU Candido ba Oe-Kusi Post di Oe-Kusi Ambeno belum lama ini. 

Direktur Candido mengaku, proyek ini tidak selesai sesuai masa kontrak tapi sebagian pekerjaan sudah hampir selesai seperti struktur bangunan sudah rampung dan hanya interior design yang belum selesai   termasuk bagian kecil lainnya. 

“Saya ingin mengatakan bahwa, mandeknya proyek ini karena keterlambatan pengiriman material dari luar negeri (delivery of materials), tapi kita berharap proyek ini akan segerah diselesaikan dalam waktu dekat", Direktur Candi berjanji. 

Dijekaskan, kantor administrasi RAEOA akan mengakumulasi semua pekerjaan administrasi publik di Oe-Kusi Ambeno. 

  

Dari sisi lain, seorang putra Ambeno, Arnol Suni memberikan harapan bahwa, jika bangunan itu sudah selesai maka akan memfasilitasi para pegawai negeri RAEOA untuk bekerja pada satu tempat saja, ini artinya pekerjaan administrasi publik hanya memiliki satu pintu saja. 

Abilio Elo Nini
Author: Abilio Elo NiniWebsite: www.oekusipost.comEmail: Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
Reporter
Reporter base in Ambeno, Oecusse.

Proyek Konstruksi Kantor Administrasi RAEOA “Terlantar”
Watch the video

Oekusipost.com Ambeno – Proses konstruksi kantor Administrasi Wilayah Administrasi Spesial Oe-Kusi Ambeno (RAEOA) sebenarnya sudah harus rampung pada bulan Agustus 2018, tetapi hingga saat ini diterlantarkan karena hingga bulan April 2020 ini proyek tersebut baru mencapai 40%. 

Selama ini banyak orang percaya bahwa perusahaan asal China selalu menyelesaikan setiap proyek infrastruktur dalam waktu yang cepat dan sesuai dengan durasi kontrak, tapi presepsi ini tidak terjadi di RAEOA. Fakta membuktikan bahwa, perusahaan SAMHEE Construction, Co. Ltd dari Republika Popular China menang tender proyek konstruksi kantor administrasi dan sepakat dengan Otoritas RAEOA pada Februari 2017. Dan harus selesai pada Agustus 2018 tetapi justru sampai hari ini perusahaan belum menyeleaikannya. 

Dengan demikian, Diretur Dinas Pekerjaan Umum RAEOA, Candido Dos Reis Amaral menjelaskan, proyek ini tidak mematuhi durasi kontrak karena kebanyakan material bangunan didatangkan dari luar megeri. Hal ini yang berkontribusi terhadap pembangunan kantor administrasi RAEOA tidak sesuai dengan masa kontrak. Total dana untuk proyek konstruksi kantor administrasi RAEOA berjumlah $ 190, 900,99.37. 

“Pembangunan kantor ini masih berjalan. Progres yang diidentifikasi pihak fiskal sudah mencapai 40%,” kata Direktur Dinas PU Candido ba Oe-Kusi Post di Oe-Kusi Ambeno belum lama ini. 

Direktur Candido mengaku, proyek ini tidak selesai sesuai masa kontrak tapi sebagian pekerjaan sudah hampir selesai seperti struktur bangunan sudah rampung dan hanya interior design yang belum selesai   termasuk bagian kecil lainnya. 

“Saya ingin mengatakan bahwa, mandeknya proyek ini karena keterlambatan pengiriman material dari luar negeri (delivery of materials), tapi kita berharap proyek ini akan segerah diselesaikan dalam waktu dekat", Direktur Candi berjanji. 

Dijekaskan, kantor administrasi RAEOA akan mengakumulasi semua pekerjaan administrasi publik di Oe-Kusi Ambeno. 

  

Dari sisi lain, seorang putra Ambeno, Arnol Suni memberikan harapan bahwa, jika bangunan itu sudah selesai maka akan memfasilitasi para pegawai negeri RAEOA untuk bekerja pada satu tempat saja, ini artinya pekerjaan administrasi publik hanya memiliki satu pintu saja. 

Abilio Elo Nini
Author: Abilio Elo NiniWebsite: www.oekusipost.comEmail: Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.
Reporter
Reporter base in Ambeno, Oecusse.

Online Counter