Oekusipost.com Dili – Rencana kunjungan pemimpin tertinggi uma katolik di dunia ke Timor-Leste telah dibatalkan karena wabah penyakit virus corona yang sementara masih tumbuh meraja lela di duni a dan juga di seluruh kawasan Negara-negara Asia Tenggara.
Perwakilan Vatikan untuk Timor-Leste, Nuncio Apostolik, Monsinyur Marco Sprizzi menyatakan bahwa sebelumnya Sri Paus Francisco telah menunjukkan kemauannya untuk mengunjungi Timor-Leste di tahun ini tetapi telah di batalkan karena virus corona yang sudah membunuh ribuan orang di dunia.
“Kita sudah bekerja selama dua bulan untuk menyambut kunjungan Paus Francisco di Timor-Leste tetapi karena virus corona yang sudah membunuh banyak orang sehingga Paus Francisco membatalkan kunjungannya tahun ini ke tahun 2021,” Nuncio Apostolik, Monsinyur Marco menyatakan kepada para wartawan seusai bertemu dengan Presiden Republik, Francisco Guterres Lu Olo di istana Presiden Ai-Tarak Laran Dili, Selasa 10 Maret 2020.
Dia menjelaskan alasan membatalkan kunjungan ini karena factor pertama adalah virus corona, dan juga saat tiba di Timor-Leste aka nada banyak orang berkumpul dan datang menjemputnya.
“Karena dia tidak mau umatnya terkena virus corona makanya dia membatalkan kunjungannya,” dia menjelaskan.
Sebelumnya mulai dari mantan perdana mentri Kay Rala Xanana Gusmão pada tahun 2011 sudah meminta kepada Paus Francisco untuk mengunjungi Timor-Leste tetapi belum berhasil, dan juga Presiden Republic Franciso Guterres Lu Olo dan perdana mentri Taur Matan Ruak juga secara resmi mengundangnya untuk datang ke Dili tetapi akhirnya gagal juga karena virus corona.
